Tag: ekonomi mikro

Fungsi dan Pengertian Ekonomi Mikro, Sudah Tahu?

Ekonomi mikro merupakan salah satu ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen serta perusahaan.

Ilmu ini juga telah banyak diberikan di mata kuliah pada berbagai universitas. Ekonomi mikro juga bisa membantu menentukan harga pasar beserta kuantitas dari barang dan jasa.

Ekonomi mikro mempengaruhi pengambilan keputusan dalam hal penawaran serta permintaan barang atau jasa.

Walau sangat penting, namun belum banyak orang yang mengetahui tentang ilmu ini. nah, untuk kalian yang ingin tahu, di bawah ini kami akan memberikan informasi lengkapnya untuk kalian.

Pengertian Ekonomi Mikro

Ekonomi mikro merupakan ilmu yang membahas mengenai peran individu pelaku ekonomi. Bagaimana rumah tangga serta perusahaan membuat sebuah keputusan.

Lalum bagaimana mereka berinteraksi di dalam pasar tertentu. Namun, beberapa ahli juga memiliki pendapat lain.

Seperti Adam Smith yang berpendapat bahwa Ekonomi mikro merupakan sebuah subyek ekonomi yang sifatnya ekonomis rasional sehingga mengakibatkan pelak ekonomi mempertimbangkan hal rasional dalam mengambil keputusan.

David Ricardo berpendapat bahwa Ekonomi Mikro adalah kondisi pasar di mana para pelaku ekonomi memiliki informasi mengenai seluk beluk sebuah pasar.

Sedangkan Marshal dan Piqou berpendapat bahwa Ekonomi Mikro merupakan sebuah tingakt mobilitas tinggi di dalam pasar sehingga para pelaku ekonomi bisa beradaptasi di dalam perubahan pasar dengan cepat.

Ruang Lingkup Ekonomi Mikro

Ruang lingkup dari ekonom merupakan konsumen dan produsen di mana di dalam dunia ekonomi, produsen serta konsumen adalah individu di setiap rumah tangga, organisasi, perusahaan, hingga masyarakat.

Interaksi di pasar barang, perilaku penjual dan pembeli, serta interaksi di pasar factor produksi merupakan ruang lingkup dari ekonomi mikro.

Interaksi di pasar barang menjadikan pasar sebagai pertemuan permintaan dan penawaran serta menjadi tempat penjual dan pembeli bertemu untuk bertransaksi.

Perilaku penjual dan pembeli memiliki sifat yang rasional di mana penjual ingin memiliki keuntungan maksimal sedangkan pembeli ingin kepuasan yang maksimal.

Sedangkan interaksi di pasar factor produksi dinilai dari sisi pembeli yang memiliki factor produksi serta membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhannya.

Penjual memiliki barang kebutuhan masyarakat dan butuh produksi dengan cara membelinya. Dari hubungan ini kita bisa melihat hubungan antara produsen dan konsumen yang memiliki hubungan timbal balik.

Teori Ekonomi Mikro

Ekonomi mikro memiliki beberapa analisis yaitu teori harga, produksi, dan distribusi dimana teori harga berarti harga menjadi dasar untuk menganalisis interaksi antara penawaran serta permintaan barang atau jasa di pasar.

Analisis ini dilakukan untuk proses pembentukan harga, factor yang bisa mempengaruhi perubahan permintaan dan penawaran, bentuk pasar, elastisitas, serta hubungan harga antara penawaran dan permintaan.

Sedangkan teori produksi digunakan untuk dasar melakukan sebuah analisa biaya produksi serta tingkat produksi yang dilakukan untuk meningkatkan produksi yang paling menguntungkan produsen.

Selain itu juga untuk mengkombinasikan factor yang harus dipilih produsen agar mendapat keuntungan maksimal, dan berhubungan dengan biaya produksi dan jasa.

Lalu teori distribus bertujuan untuk melakukan analisa ekonomi mikro yang terkait dengan upah tenaga kerja, besar bunga yang harus dibayar kepada pemegang saham, dan keuntungan yang akan didapatkan oleh produsen.

Itulah informasi lengkap mengenai Ekonomi Mikro yang harus kalian tahu terutama bagi kalian yang sudah memiliki bisnis atau berencana membangun sebuah bisnis. Semoga artikel ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian.  

Kenali Ekonomi Makro

Mungkin sudah sering kali kita dengar Mikro dan Makro ekonomi tanpa mengerti sebenarnya apa sih pengertian kedua hal ini. Nah, kali ini kami akan membahas mengenai Makro.

Apa sih perbedaan ekonomi mikro dan makro? Perbedaan utama antara keduanya adalah kalau makro lebih berfokus kepada upaya untuk menemukan perspektif umumnya pada tingkat nasional, sedangkan untuk mikro lebih berfokus kepada perspektif individu atau di tingkat konsumen.

Lalu, yang akan kita bahas dalam makro ekonomi adalah perubahan ekonomi yang akan mempengaruhi banyak aspek di masyarakat, cara ini bisa digunakna untuk menganalisis cara yang terbaik dalam memengaruhi target juga kebijaksanaan yang berhubungan dengan ekonomi.

Meski memiliki cakupan yang luas, tetapi setidaknya ada 2 hal yang menjadi ciri yang utama, yaitu kegiatan dalam mempelajari sebab dan akibat dari adanya fluktuasi juga kegiatan untuk bisa mempelajari faktor dari penentu pertumbuhan ekonomi untuk jangka yang panjang.

Sekarang kami akan membahas mengenai konsep dasar dari Makroekonomi dasar yang bisa menambah pengetahuan kamu mengenai hal ini.

Konsep Makro ekonomi Dasar

Dalam makroekonomi terdapat beragam konsep juga variabel, tetapi setidaknya terdapat 3 topik utama dalam penelitian ini. Teori ekonomi makro pula biasanya selalu terhubung dengan pengangguran, inflasi, juga fenomena pengeluaran. Dari luar itu, topik ini sangat penting bagi semua agen ekonomi seperti konsumen, produsen, dan pekerja.

Dalam model makroekonomi terdapat beberapa model, yaitu :

  • Permintaan agregat-Penawaran agregat
  • IS-LM

Berikut akan kami sedikit jelaskan mengenai kedua model ini.

Model Ekonomi Makro

1.Permintaan agregat-Penawaran agregat

Model satu ini sudah menjadi suatu model panduan standar yang biasa digunakan dalam menjelaskan mengenai ekonomi makro. Di sini menunjukkan indeks harga juga keluaran aktual pada titik temu di permintaan agregat juga penawaran agregat. Sedangkan kurva yang melandai ke bawah itu menandakan kalau banyak keluarga yang diminta ketika tingkat dari harga lebih rendah.

Ada 3 efek yang menjadi hasil dari kurva yang melandai ke bawah, yaitu Pigou, Keynes, ekspor bersih. Efek pigou adalah yang menyatakan kalau saat harga asli tengah jatuh, kemakmuran asli naik, ini membuat permintaan barang akan naik dari konsumen.

Kedua ada efek Keynes yang ketika harga turun, maka permintaan terhadap uang pun akan turun. Ini akan membuat suku bunga menjadi turun juga pinjaman pada investasi dan konsumsi menjadi naik.

Terakhir ada efek ekspor bersih yang menyatakan kalau saat harga naik, harga dari barang domestik menjadi mahal kalau dilihat dari bagian komparatif dengan konsumen asing, inilah yang membuat ekspor menjadi menurun.

2. IS-LM

Lalu ada IS-LM, di mana pasar barang di sini diwakilkan oleh ekuilibrium diantara investasi juga tabungan atau IS. Serta pasar uang yang ada diwakilkan oleh penawaran uang juga preferensi likuiditas. Kurva IS sendiri termasuk di titik di mana investasi berdasar pada suku bunga, setara dengan tabungan yang berdasar pada keluaran.

Model ini sering kali digunakan untuk melakukan demonstrasi pada kebijakan moneter atau fiskal. Tapi tidak ditunjukkan kompleksitas dari model ekonomi makro modern. Tetapi ini masih memiliki relasi yang mirip.

Nah, itulah sedikit pengertian ekonomi makro yang mungkin berguna untuk Anda pahami. Banyak manfaat yang bisa kita rasakan dari mempelajari ilmu satu ini, jadi tidak ada salahnya untuk mempelajarinya dan lebih memahami tentang teori-teorinya.