Memiliki sebuah strategi dalam menjalankan rencana itu sudah menjadi hal yang tidak dapat dilewatkan. Bila diibaratkan perencaaan dan strategi itu sudah menjadi satu paket yang tidak dapat terlepaskan. Begitu pun bisnis dengan strategi yang tidak bisa dipisahkan, karena untuk mencapai sebuah tujuan yang sudah direncanakan itu harus menggunakan strategi yang tepat. Maka dari perlu untuk mempelajari manajemen strategi dalam menjalan bisnis, apalagi sudah masuk ke dalam tahap perusahaan. Dimana ruang lingkupnya sudah buka kecil lagi, tetapi sudah besar dan luas. Bersangkut paut dengan internal dan juga eksternal, maka dari itu manajemen strategi jangan sampai terlewatkan.

Tetapi dari tadi terus membicarakan tentang manajemen strategis, sebetulnya definisi manajemn strategis itu apa sih? Jadi manajemen strategis itu merupakan rentetan keputusan serta tindakan yang menjadi dasar dari manajemn tertinggi, lalu diaplikasikan oleh seluruh anggota dari organisai tersebut untuk meraih tujuan yang dimiliki organisasi tersebut. Manajemen tertinggi itu mempunyai perannya masing – masing untuk menjalankan manajemn strategis, agar tercapainya tujuan yang dibuat oleh organisasi tersebut mengharuskan komponen yang berada di dalam perusahaan berpatisipasi untuk merencanakan, menjalankan, sampai dengan memantau keputusan yang sudah disepakati. Sehingga apa yang sudah dijadikan sebagai tujuan dari organisasi tersebut dapat diraih.

Setiap perusahaan tentunya mempunyai tujuannya masing – masing, karena tujuan juga menjadi salah satu elemen penting lainnya yang dibutuhkan di dalam manajemen strategis. Sehingga perusahaan atau bisnis tersebut tidak kehilangan arah saat sedang menjalankan bisnisnya. Membuat visi, misi, serta tujuan itu menjadi bagian – bagian yang sangat penting untuk dilakukan agar perusahaan dapat mengetahui apa saja yang seharunya dilakukan. Selain itu juga dengan adanya tujuan, membuat perusahaan dapat mengetahui arah jangka panjang yang akan diraih.

Proses apa saja sebetulnya yang akan dilalui dalam menerapkan manajemn strategi di dalam sebuah bisnis itu. Karena manajemen strategis itu akan berpegang pada pasar, lingkungan eksternal, serta kompetisi. Berikut proses manajemen strategis.

1.Tahap Formulasi

Tahap Formulasi

Ini menjadi tahap yang diperlukan di awal, karena terdapat langkah untuk mengidentifikasi peluang. Dimana hal ini dibutuhkan untuk dilakukan, untuk dapat melakukan langkah – langkah selanjutnya. Tidak hanya itu disini juga kamu akan membuat misi serta menentukan kekuatan dan kelemahan internal.

Selain itu yang menjadi ciri khas dari tahap formulasi ini adalah pengambilan keputusan strategis yang harus dilakukan dan dipilih untuk masuk ke dalam kegiatan yang dilakukan ketika tahap formulasi ini.

2.Tahap Implementasi

Tahap Implementasi

Sesudah melakukan pengambilan keputusan dari tahan formulasi tersebut, langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah menentukan sasaran tujuan, mengatur kebijakan serta sumber daya yang tersedia. Tidak hanya berhenti disitu tetapi juga harus memberikan motivasi kepada pegawai. Membangun sebuah struktur organisasi yang efektif agar dapat mendukung strategi tersebut.

3.Tahap Evalusasi

Tahap Evalusasi

Melakukan evaluasi itu diperlukan agar dapat mengetahui berhasil atau tidaknya strategi yang sudah digunakan. Selalu berjalan dari kesalahan yang sudah berlalu, sehingga bisnis yang kamu jalani dapat berkembang dan tumuh dengan baik.

Untuk manfaat dari manajemen strategis sendiri dalam bisnis itu tentunya untuk meraih keuntungan semaksimal mungkin untuk bisnis atau perusahaan yang kamu bangun. Tentunya untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal tersebut, penyusunan strategi pun harus yang benar dan tepat.

Itulah pengertian manajemen strategis, proses, sampai dengan manfaatnya.