Day: March 6, 2023

Bajak Laut Billie Eilish Baird O’Connell (lahir 18 Desember 2001), dikenal secara profesional sebagai Billie Eilish, adalah penyanyi dan penulis lagu Amerika pemenang Penghargaan Grammy yang masuk ke Darkroom/Interscope Records. Lahir dan dibesarkan di Los Angeles, Eilish tumbuh dalam keluarga aktor dan musisi dan bersekolah di rumah bersama saudara laki-lakinya Finneas O’Connell. Pada usia delapan tahun, dia bergabung dengan Paduan live baccarat online Suara Anak Los Angeles, mengembangkan vokal penuh perasaan yang nantinya akan muncul di single awalnya. Setelah merilis “Six Feet Under” dan “Fingers Crossed”, Eilish membuat terobosan dengan “Ocean Eyes”, diproduksi dan ditulis bersama dengan Finneas dan dirilis oleh Interscope. Itu melampaui 14 juta aliran online dan menelurkan sejumlah remix dengan Astronomi, Blackbear, dan Rumah emas. Eilish menindaklanjuti pada Februari 2017 dengan “Bellyache”, lalu mendapatkan lagu lain, “Bored”, di serial Netflix 13 Reasons Why. Sebuah EP, jangan tersenyum padaku, menampilkan single “COPYCAT” dan “watch,” menyusul musim panas itu. Debut full albumnya When We Fall Asleep, Where Do We All Go? dirilis 29 Maret 2019 melalui Interscope Records.

Pada 26 Januari 2020, dia memenangkan lima Grammy, termasuk penghargaan “empat besar”: Album Terbaik, Rekaman Terbaik, Lagu Terbaik, dan Artis Baru Terbaik. Pada 18 Februari 2020, dia memenangkan Penghargaan Brit untuk Artis Solo Wanita Internasional dan untuk pertama kalinya membawakan lagu tema James Bond barunya “No Time to Die,” bergabung dengan komposer Hans Zimmer, legenda gitar Johnny Marr dan Finneas. Tema tersebut memenangkan Eilish dan Finneas sebuah Oscar untuk Lagu Asli Terbaik. Selain itu, Eilish adalah musisi termuda yang pernah membawakan lagu tema untuk film Bond.

‘Jangan Tersenyum padaku’

Popularitas Eilish melonjak dengan peluncuran single dari EP-nya pada Agustus 2017, Don’t Smile at Me, dengan lagu-lagu seperti “Bellyache”, “Copycat”, dan “My Boy” yang menunjukkan kesediaannya untuk menjelajahi medan yang gelap dan berduri di tengah aliran sungai. ketukan elektronik yang bergeser tapi bisa menari. Don’t Smile at Me memuncak di No. 14 yang mengesankan di Billboard 200 pada Januari 2019, sekitar waktu itu Eilish menjadi artis termuda yang mencapai 1 miliar aliran teratas di Spotify.
Kedatangan album penuh Eilish pada Maret 2019 When We All Fall Asleep, Where Do We Go? datang bersamaan dengan perilisan “Bad Guy”, lagu yang menjadi megahit pertama dalam kariernya. Tetap saja, album yang menduduki puncak tangga lagu mempertahankan ciri khas awal dari gayanya yang unik, mulai dari bisik-bisik tentang penggunaan narkoba di “Xanny” hingga citra “Bury a Friend” yang menggelegar. Eilish juga menampilkan kepekaan teatrikalnya dalam video yang memukau untuk lagu tersebut dan lagu lainnya; “When the Party’s Over” menunjukkan artis bernyanyi melalui cairan hitam yang mengalir dari matanya, sementara “You Should See Me in a Crown” menampilkan seekor laba-laba yang merangkak dari mulutnya.

Eilish lahir pada 18 Desember 2001, di Los Angeles, California. Orang tuanya, Maggie Baird dan Patrick O’Connell, adalah aktor lama sebelum bergabung dengan tim profesional putri remaja bandar judi casino online terpercaya
mereka. Nama lengkap Eilish adalah Billie Eilish Pirate Baird O’Connell. Nama depannya untuk menghormati kakek dari pihak ibu, William; yang kedua terinspirasi oleh kembar siam yang dilihat orang tuanya dalam sebuah film dokumenter; dan yang ketiga datang dari desakan kakak laki-lakinya, Finneas.

Kehidupan Awal dan Keluarga

Dibesarkan di sebuah rumah dengan dua kamar tidur di Highland Park, tempat dia dan saudara laki-lakinya bersekolah di rumah, Eilish didorong untuk mengejar minatnya dalam menari, senam, menunggang kuda, dan terutama musik. Dia belajar memainkan https://www.sonsofsilencedenver.com/ lagu The Beatles “I Will” dengan ukulele pada usia 6 tahun; bergabung dengan Paduan Suara Anak Los Angeles pada usia 8 tahun; dan mulai menulis lagu dengan sungguh-sungguh pada usia 11 tahun, bakatnya diasuh melalui kelas penulisan lagu ibunya. Eilish mengatakan lagu “nyata” pertamanya, “Fingers Crossed,” ditulis sekitar waktu itu setelah menonton episode The Walking Dead.

Saudara Finneas

Sebagai kakak tertua empat setengah tahun, Finneas menjadi kolaborator, rekan penulis, dan produser yang tak tergantikan https://www.southtownshd.com/ dari saudara perempuannya, pasangan ini terus menulis dan merekam bersama dari kamar tidur di rumah mereka di Highland Park bahkan setelah kemunculan Eilish sebagai fenomena global. .

“Mungkin 75-80 persen lagu ditulis dengan kami duduk bersebelahan di piano atau dengan gitar, menyanyikan melodi bersama,” katanya kepada Variety pada 2019. “Ini seperti perlombaan estafet – kami benar-benar merasa seperti kami keduanya harus membunuh bagian kita untuk sampai ke garis finish.”

Finneas, yang merilis EP solo Blood Harmony pada Oktober 2019, juga ikut menulis dan memproduksi lagu untuk artis populer lainnya seperti Justin Bieber, Selena Gomez, dan Camila Cabello.

Billie Eilish, lengkapnya Billie Eilish Pirate Baird O’Connell, (lahir 18 Desember 2001, Los Angeles, California, AS), penyanyi-penulis lagu Amerika yang pertama kali mendapatkan pengakuan bola 88 pada tahun 2015 untuk lagu “Ocean Eyes” dan menjadi, pada tahun 2020 , orang termuda yang memenangkan Grammy untuk album terbaik tahun ini.

Orang tua Eilish terinspirasi oleh Hanson, band pop tahun 90-an yang dibentuk oleh sekelompok saudara laki-laki yang bersekolah di rumah dari Tulsa, Oklahoma, untuk mengajar anak-anak mereka di rumah dan mendorong mereka untuk mengeksplorasi minat di luar sistem link alternatif bola88 pendidikan tradisional. Sebagai seorang anak, Eilish bereksperimen dengan menunggang kuda, menari, dan bernyanyi sebagai anggota Paduan Suara Anak Los Angeles. Pada 2015, kakak laki-laki Eilish, Finneas Baird O’Connell, yang tampil di bawah moniker FINNEAS, memintanya untuk menyanyikan “Ocean Eyes”, sebuah lagu yang telah dia tulis dan produksi untuk bandnya pada saat itu dan kemudian ditayangkan secara online. Lagu tersebut dengan cepat meraih kesuksesan, dan Eilish menandatangani kontrak dengan label butik Darkroom pada musim panas 2016.

Darkroom merilis Eilish’s Don’t Smile at Me pada Agustus 2017, EP delapan lagu yang ditulis oleh Eilish dan FINNEAS. EP diterbitkan ulang dengan trek bonus pada Desember 2017; dua trek bonus lagi ditambahkan idn poker apk di penerbitan ulang nanti. Setelah dirilis, Don’t Smile at Me mencapai puncaknya di urutan 14 di tangga lagu Billboard 200.

Musik Eilish menarik inspirasi dari artis hip-hop seperti Childish Gambino dan Tyler, Sang Pencipta. Album debutnya, When We All Fall Asleep, Where Do We Go?, dirilis pada 29 Maret 2019, dan mencapai nomor satu di tangga lagu Billboard 200. Lagu “Bad Guy” dari album tersebut adalah single nomor satu pertama Eilish di tangga lagu Billboard Hot 100, dan memenangkan Grammy pada tahun 2020 untuk lagu tahun ini; album memenangkan album tahun ini. Pada tahun 2019 Eilish juga merilis single “Semua yang Saya Inginkan”, dan kemudian dianugerahi Grammy untuk rekor tahun ini. Film dokumenter Billie Eilish: Dunia yang Sedikit Buram muncul pada tahun 2021. Belakangan tahun itu Eilish merilis album studio keduanya, Lebih Bahagia dari Sebelumnya, yang terkenal karena lagu-lagu pengakuannya, beberapa di antaranya membahas sisi buruk dari selebritasnya. Juga di tahun 2021 dia menulis (dengan FINNEAS) dan menampilkan “No Time to Die” untuk film James Bond dengan nama yang sama; itu menerima Oscar untuk lagu asli terbaik.

Billie Eilish Pirate Baird O’Connell (lahir 18 Desember 2001) adalah penyanyi-penulis lagu Amerika. Dia pertama kali mendapat perhatian publik pada tahun 2015 dengan single debutnya “Ocean Eyes”, yang ditulis dan diproduksi oleh kakaknya Finneas O’Connell, dengan siapa dia berkolaborasi dalam musik dan pertunjukan live. Pada 2017, dia merilis debut extended play (EP) berjudul Don’t Smile at Me. Sukses secara komersial, itu mencapai 15 besar tangga lagu rekaman di banyak negara, termasuk AS, Inggris, Kanada, dan Australia.